Rumus -rumus
teori permesinan, saat ini yang dibahas adalah bagimana caranya untuk
menentukan ukuran porting yang ideal untuk mendapatkan performa yang terbaik.
Mengapa musti ideal? karena jika terlalu besar atau terlalu kecil maka output
tenaga jadi tidak merata.
Rumus
sederhana untuk menentukan ukuran port, yaitu :
Diameter
Port In = 80% x Diameter Klep In
Diameter
Port Out = 80-100% x Diameter Klep Out
Rumus diatas
merupakan penyederhanaan dari penghitungan yang lebih rumit, karena hasilnya
mayoritas kurang lebih seperti itu. Benarkah?
Rumus untuk
menghitung diameter port yang ideal adalah :
Port Dia.
= sqrt ((Piston Dia.)2 / Gas Speed x Piston Speed)
Untuk
mencari hasil yang diinginkan, lebih mudah jika dihitung satu persatu,
diantaranya :
Gas Speed
=> V = (L x N)/30.000 x (D/d)2
L = Stroke /
Langkah Piston, satuannya mm
N = Engine speed, satuannya rpm
D = diameter silinder, satuannya mm
d = diameter klep, satuannya mm
Piston Speed
=> Piston Speed = (2 * stroke * N)/60
Piston speed
= kecepatan piston, satuannya m/s.
stroke = langkah piston, dalam satuan meter.
N = putaran mesin saat peak power, satuannya rpm
Sebagai
contoh, saya akan memasukkan spesifikasi Thunder 125 standar :
Gas Speed =
81,243 m/s (didapat dari artikel sebelumnya)
Piston Speed
= 16,26 m/s (didapat dari artikel sebelumnya)
Diameter
piston = 57 mm
Untuk
penghitungan satuannya musti disamakan dulu, karena yang dihitung adalah
diameter porting dengan ukuran milimeter maka satuan gas speed dan piston speed
disesuaikan ke satuan milimetre/second.
Gas Speed =
81,243 m/s = 81.243 mm/s
Piston Speed
= 16,26 m/s = 16.260 mm/s
Diameter
piston = 57 mm
Jadi :
Port Dia. =
sqrt ((57)2 / 81243 x 16260)
Port Dia. =
25,50011 mm, atau dibulatkan menjadi 25, 5 mm.
Sesuaikah
dengan rumus sederhana diatas?
Diameter
Port In = 80% x Diameter Klep In
Diameter
klep in Thunder 25,5 mm, berarti ukuran posting sama dengan ukuran klep?
Nanti dulu,
masih ada rumus sederhana lainnya, yaitu :
Diameter
Valve In = 55-57% x Diameter Piston
Jika
spesifikasi Thunder dimasukkan kedalam rumus :
Diameter
Valve In = 56% x Diameter Piston
Diameter
Valve In = 56% x 57 mm = 31,92 mm
Diameter
Port In = 80% x 31,92 mm = 25,536 mm, mendekati hasil hitung menggunakan rumus
kompleks diatas.
By. indakindik
motor
Tidak ada komentar:
Posting Komentar